MAKASSAR/KABAR21- Ratusan Orang dari ARTILERI dan beberapa Penggiat Anti Korupsi berkoalisi melakukan Demonstran besar-besaran di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.
Para demonstran mendesak kejaksaan tinggi Sulawesi Selatan mengusut tuntas dugaan pungutan liar pada broker pekerjaan P3A-TGA1 di kabupaten Takalar.
Demonstrasi menduga bahwa proyek irigasi Perkumpulan petani pemakai air P3A-TGA1 terindikasi korupsi yang tersiar di Kabupaten Takalar Tahun 2024.
Program/Aspirasi di ketahui milik Anggota DPR-RI H.Hamka B Kady yang dititip di Balai Besar Wilayah Pompengan Makassar dengan nilai anggaran 12 Milyar.
Dalam orasinya Ancu meminta ” Periksa semua oknum yang terlibat baik dari Balai Besar Wilayah Pompengan Je’neberang dan para oknum yang diduga para Pengepul orang kepercayaan Lukman B Kady dan H.Hamka B Kady.
Sebab kuat dugaan Ada indikasi Gratifikasi pada Proyek Irigasi P3A-TGAI dikabupaten takalar” kata para Demonstran Selasa 15/11/2024.
Selain itu Para Demonstran desak Kejaksaan Tinggi memanggil Lukman B Kady karena diduga Mafia Proyek Irigasi P3A-TGAI di kabupaten Takalar.
Para Demonstran juga berjanji akan menyurati Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Kejaksaan Agung RI, apabila tuntutan mereka tidak di tanggapi oleh Kejati Sulawesi Selatan.
(Tim)
