TAKALAR/KABAR21- Warga penjual Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ungkap sudah ada 4 orang pengunjung yang menjadi korban tersengat aliran listrik dari lampu sorot Makkatang Daeng Sibali.
Menurut sumber yang tidak mau di sebutkan namanya saat di temui di kiosnya,Senin 25 November 2024 “Sejauh ini kami sudah laporkan kepada salah satu petugas PLN namun katanya itu bukan wewenang kami, dalam hal ini Pemda yang bertanggung jawab. Katanya salah Penjual UMKM
” Sudah lama itu, tiang listrik Lampu sorot aktif setrumnya, sehingga sudah ada empat (4) orang juga Yang tersengat Aliran listrik apalagi saat musim hujan begini”. Ungkapnya
Hal ini di tanggapi langsung salah satu penggiat Aktivis di Takalar ArsyadLeo “Bahwa dalam hal ini Pemda Takalar harus bertanggungjawab, dan dinilai mengabaikan keselamatan Masyarakat, buktinya banyak korban yang tersengat aliran listrik dari lampu sorot Makkatang Daeng Sibali.
Kami sangat menyayangkan hal ini kembali lagi terjadi seharusnya pemda harus turun langsung dan melihat kondisinya,bukan hanya melihat dari keindahan tapi juga harus selalu menjaga keamanan sebelum ada korban jiwa lagi .Ujarnya
Saya berharap semoga pemerintah daerah secepatnya turun langsung agar tidak ada lagi korban selanjutnya.Tambahnya
Sebelumnya, Idir anak seorang Aktivis Sulawesi Selatan terancam terangguk jiwanya lantaran tersengat listrik alun – alun.
Kejadian itu bermula saat Idir bermain bersama kakaknya Minggu (24/11 /2024), entah mengapa Idir memegang salah satu pohon di tepi lapangan Makkattang Daeng Sibali tak lama kemudian Idir terlempar dan kejang – kejang sambil meringis kesakitan, sehingga cepat dilarikan kerumah Sakit Umum pajonga Daeng Ngalle untuk mendapatkan Pertolongan Medis.