Tas Kerajinan Khas Takalar “Anging Mamiri” Tarik Perhatian Ibu Wapres Selvi Gibran

News17 Dilihat

TAKALAR/KABAR21-Tas kerajinan khas Kabupaten Takalar dengan brand Anging Mamiri yang berasal dari Desa Sawakong, Kecamatan Galesong Selatan, sukses mencuri perhatian Ibu Selvi Gibran Rakabuming Raka, istri Wakil Presiden Republik Indonesia sekaligus Pembina Solidaritas Perempuan untuk Indonesia Kabinet Merah Putih (Seruni), saat menghadiri acara “Warna Budaya: Mewarnai Nusantara dengan Budaya” di kawasan bersejarah Benteng Fort Rotterdam, Makassar, Kamis 22 Mei 2025.

Acara yang mengusung semangat pelestarian budaya sebagai penguat identitas bangsa ini menghadirkan berbagai pertunjukan seni, demo kuliner, serta pameran wastra dan kerajinan tangan khas Sulawesi Selatan.

Ibu Selvi memulai kunjungannya dengan menyaksikan langsung demo pembuatan kuliner tradisional seperti coto Makassar, pisang epe, kapurung, dan sa’raba. Beliau tampak antusias mencicipi hidangan dan mendengarkan penjelasan tentang filosofi serta racikan bumbu dari tiap sajian.

Agenda dilanjutkan dengan kunjungan ke Museum I La Galigo dan menyaksikan proses pembuatan Tenun Sutra Bugis. Kegiatan ditutup dengan peninjauan pameran wastra dan kerajinan tangan dari berbagai kabupaten/kota, termasuk produk unggulan dari Kabupaten Takalar.

Pada stan Kabupaten Takalar, tas kerajinan brand Anging Mamiri menjadi salah satu yang mencuri perhatian. Produk ini mengangkat motif khas lokal dengan sentuhan desain modern yang menarik.

Ibu Bupati Takalar sekaligus Ketua Dekranasda Kabupaten Takalar, Ny. Dewi Sri Ekowati Firdaus, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan perhatian Ibu Selvi terhadap UMKM lokal.

> “Alhamdulillah, Ibu Selvi dan ibu-ibu dari Kabinet Seruni membeli beberapa produk dari stan Kabupaten Takalar, termasuk tas kerajinan dan oleh-oleh khas kami,” ujar Ny. Dewi Sri.

Ibu Selvi pun memberikan apresiasi atas kreativitas dan keterampilan para pengrajin daerah. Menurutnya, produk lokal seperti ini tidak hanya bernilai estetika, tapi juga membawa makna budaya yang kuat.

> “Karya para pengrajin lokal ini adalah bentuk nyata dari warisan budaya yang terus hidup dan relevan. Ini penting untuk memperkuat identitas nasional kita dan diwariskan ke generasi mendatang,” ungkap Ibu Selvi.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, serta jajaran pengurus Seruni dari berbagai daerah.