Bulukumba, 2 Agustus 2025 – Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan sekaligus mempererat hubungan antara aparat dan masyarakat, Babinsa Desa Gunturu, Serka Juhardi dari Koramil 1411-07/Herlang, melaksanakan kegiatan kerja bakti di Dusun Kalumpang, Desa Gunturu, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba.
Kerja bakti ini difokuskan pada pembersihan sisi kiri dan kanan jalan, serta pembabatan rumput liar dan sampah yang menumpuk di sekitar saluran air. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk mencegah terjadinya penyumbatan got, terutama saat musim hujan yang rawan menyebabkan genangan air dan menyebarkan penyakit.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Desa Gunturu Andi Mulyadi Mallehangan, SE, Babinsa Gunturu Serka Juhardi, Bhabinkamtibmas Gunturu Aiptu Indra Gunawan, Kepala Dusun Kalumpang Saparuddin, Ketua RK Sahiruddin, serta tokoh masyarakat dan warga setempat bernama Syamsul.
Serka Juhardi mengatakan bahwa kegiatan kerja bakti seperti ini merupakan bentuk nyata sinergitas antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat. Menurutnya, kehadiran Babinsa di tengah-tengah warga tidak hanya untuk keamanan dan pertahanan, tetapi juga sebagai motor penggerak dalam membangun kesadaran hidup bersih dan menjaga lingkungan.
Sementara itu, Kepala Desa Gunturu menyampaikan apresiasi atas keterlibatan seluruh unsur dalam kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan semangat gotong royong sebagai warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan warga semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya.
Kegiatan kerja bakti ini juga menjadi sarana edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, terutama dalam menghadapi musim hujan. Sampah yang menumpuk dan rumput liar yang dibiarkan tumbuh dapat menghambat aliran air dan menimbulkan risiko kesehatan. Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan menjadi hal yang sangat penting.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta kemanunggalan antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat, sekaligus membangkitkan kembali semangat gotong royong yang menjadi kekuatan utama dalam membangun desa yang bersih, sehat, dan nyaman untuk ditinggali.
(PENDIM 1411/BLK)
