TAKALAR/KABAR21 – Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, menggelar Mini Loka Karya Tingkat Kecamatan dan Pertemuan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Keluarga Berencana (KB) pada Selasa (02/12/ 2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi lintas sektor dalam mendukung program pembangunan keluarga, termasuk intervensi gizi bagi kelompok rentan.
Agenda ini selaras dengan kebijakan pembangunan Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, yang menekankan percepatan pelayanan dasar dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Camat Pattallassang, Bansuhari Said, melaporkan bahwa di wilayahnya terdapat 2.887 balita dan 138 ibu hamil. Pemenuhan kebutuhan gizi bagi kelompok ini menjadi prioritas dalam upaya percepatan penurunan stunting dan peningkatan kesejahteraan keluarga.
“Kami berharap pengelola Sistem Penyediaan Pangan Desa (SPPG) dapat memberikan dukungan dalam penyediaan Makanan Bergizi (MBG) bagi balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Upaya ini sejalan dengan arahan Bupati Takalar, Daeng Manye, yang terus mendorong percepatan layanan dasar,” ujar Bansuhari.
Penyuluh KB Kecamatan Pattallassang, Takdir Ilham, menambahkan bahwa pengelola SPPG telah menyatakan kesediaannya untuk menyiapkan bantuan MBG. “Kesepakatan awal telah tercapai, dan mereka siap mendukung penyediaan MBG untuk balita serta ibu hamil dan menyusui. Ini adalah wujud nyata kolaborasi dalam memperkuat Kampung KB sekaligus mendukung kebijakan Kabupaten Takalar,” jelasnya.
Dengan sinergi ini, Kecamatan Pattallassang menegaskan komitmennya untuk berperan aktif dalam pembangunan Kabupaten Takalar, dengan fokus pada kecepatan bertindak, ketepatan intervensi, dan dampak langsung bagi masyarakat.
